Saturday, September 09, 2006
Things I'm Gonna Miss
Berhubung udah deket dengan waktu kepulangan ke tanah air, sepertinya emang wajar aja kalo belakangan gue jadi sedikit mellow dan penuh nostalgia menyangkut negara mungil eks penjajah Indonesia ini, tempat gue tinggal selama setahun terakhir.
Dan kalau dipikir-pikir, banyak juga loh yang sepertinya bakal gue kangenin dari kehidupan gue selama di sini. Pergi keliling kota hanya bermodalkan sepeda cupu, tanpa harus takut disaingi knalpot metromini atau terperosok ke lubang-lubang di jalanan. Menikmati suasana kota Den Haag yang sejak jam 6 sore udah mulai sepi. Mengagumi gedung-gedung tua yang arsitekturnya bakal bikin nyokap atau ade gue (yang sama-sama terjun di dunia arsitek) terkesiap. Duduk di salah satu bangku Plein Centrum atau tepi sungai Buitenhof sambil baca buku. Bahagia setiap hari Kamis karena itulah satu-satunya hari di mana toko-toko buka sampe jam 9 malem.
Menyerbu KFC dengan nasi dan sambal tiap hari Senin malam (waktunya ayam-ayam KFC jadi super murah!). Menahan kantuk sampai jam 2 pagi karena ruang depan rumah dipake tempat nongkrong anak-anak. Sesi curhat bersama Hellena, temen serumah gue, tentang segala hal aneh dan weirdo people yang kita temuin selama hidup di sini. Chatting semaleman dan nyalain internet seharian tanpa takut ada yang protes karena tarif telepon membengkak. Download lagu kurang dari 1 menit dengan koneksi internet yang luar biasa cepat.
Baileys, Heineken, Sherry kebanggaan Regi, dan segala jenis minuman yang dengan gampang dan murahnya bisa didapet di sini. Nonton Sneak Preview setiap Selasa malam bareng Christian. Merencanakan jalan-jalan keliling Belanda dan mencari tiket-tiket murah untuk kunjungan ke negara lain. Pesta-pesta ulang tahun temen sekelas dari berbagai negara, having a drink after a whole crazy day in class. Menanti gugurnya daun kuning, turunnya salju putih, harumnya kuncup bunga yang mulai bermunculan, terbenamnya matahari musim panas yang bertahan lama di ufuk langit.
Teman-teman dalam senang dan sedih. Gelak tawa dan air mata.
And the most important thing, a truly memorable and precious lifetime experience.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment